Kamis, 30 Agustus 2012

Adekku Sayang


Adek, gak terasa loh umur kamu sudah 18 tahun dan kamu sudah naik level jadi mahasiswa. Itu artinya , sudah 18 tahun juga mbak mu ini melihat dan menyaksikan kamu tumbuh. Dulu waktu kecil, sering saya gendong kemana-mana, pamer ke tetangga dan saudara kalau saya punya adek yang putih gendut dan lucu. Pernah juga ngejar kamu keliling kompleks rumah karena susah disuruh mandi. Sedih dan senang rasanya kalau flashback, mengingat-ingat hal2 yang terjadi kemarin. Dan sekarang, badan kamu sudah membalap mbakmu ini. Bukankah sekarang , saya lebih pantas jadi adek kamu ? hehee.
Kini adek, kamu sudah harus belajar mandiri, ingat "weling" papi mami, untuk selalu jaga sholat dan ibadah , sekarang kamu juga harus belajar pulang ke rumah 6 bulan sekali.
Mbak mu ini, mungkin sering keluar kata-kata tidak enak didengar melihat ekspresi wajahmu yang seakan tidak menghormati. Tapi saya tahu benar, adek saya ini sesungguhnya sangat menyayangi saya , hanya saja dia tidak pandai memilih kata untuk mengungkapkan sebagaimana saya mengungkapkan padanya.
Asal kamu tahu, saya juga sangat sayang kamu benar, mari bersama, di dunia baru kita masing2 , sama2 berusaha untuk membuat bangga orang tua kita di rumah, yang setiap sholatnya selalu bawa nama kita serta di setiap waktu senggangnya selalu berharap untuk sekedar bisa berbagi cerita dengan kita.

Mbak ika sayang kamu dek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar